Postingan

Menampilkan postingan dari Juni, 2014

APA SIH KEGIATAN PENEGAK ?

Gambar
Banyak argument yang bermunculan bahwa menjadi seorang penegak itu tidak menyenagkan, bahkan membosankan. seperti yang sering terlihat, kebanyakan para penegak hanya duduk berunding terus menerus. menurut kebanyakan penggalang juga yang akan menginjak usia penegak menganggap bahwa Masa penegak adalah masa yang membosankan. kenapa demikian ? karena masa penegak sudah sangat jauh berbeda dengan masa penggalang. yang dulunya masih suka bernyanyi, berlomba, berlari, bersuka-ria, kini harus sedikit lebih tenang. bukan berarti menjadi pengak tidak melakukan hal tersebut, tapi dimasa penegak kalian harus belajar menjadi dewasa. karena pada usia 16-20 tahun ini, kalian akan mulai dilepas oleh pembina. bukan dilepas secara mentah-mentah, tapi dilepas untuk menyusun dan melaksanakan kegiata sendiri. sedangkan pembina hanya menjadi konsultan. padahal jika dilihat dan terus diikuti, dunia penegak adalah masa dimana kalian akan mulai menemukan jati diri untuk mulai berkarya dan menunjukan kua

TATA UPACARA PENEGAK

Gambar
Tata Upacara Penegak sudah jauh berbeda dengan Tata Upacara Penggalang. Jika bentuk barisan dalam upacara penggalang adalah angkare atau leter U, maka di upacara penegak barisannya  berbentu bershaf. Putra tetap pada barisan yang paling kanan, kemudian dibagian kiri adalah barisan putri. Urutan sesuai ketinggian juga harus diperhatikan agar barisan terlihat rapi. Masing-masing sangga memiliki jarak sekitar 1-2 lengan dari sangga lain. Pimpinan sangga berdiri disamping kanan anggotanya masing-masing. berikut urutan Pelaksanaan Upacara dalam Penegak : masing-masing Pinsa (pimpinan sangga) menyiapkan barisannya. Pradana memasuki lapangan upacara. penghormatan kepada pradana dimpimpin barisan yang paling kanan. laporan masing-masing Pinsa kepada Pradan masing-masing pinsa kembali ke barisan yang paling kanan ( bentuk barisan baru di samping kanan barisan yang paling kanan) Pradana menjemput Pembina Upacara Pembina Upacara memasuki lapangan Upacara penghormatan kepada Pembin

Salah Satu Penghambat Program Kerja

Gambar
Program Kerja adalah tuntunan bagi para penegak maupun pandega untuk melaksanakan berbagai kegiatan baik di Dewan Ambalan, Dewan Racana, juga di Dewan Kerja. tentunya dalam melaksanakan kegiatan-kegiatan yang sudah tercantum dalam Program kerja itu tidaklah mudah. mulai dari pembentuk sangga kerja, perencanaan, perancangan, hingga pelaksanaan tentu akan muncul kendala-kendala yang menghambat proses pelaksanaan Kegiatan tersebut. berikut berbagai kendala yang sering muncul ketika akan menyelenggarakan suatu kegiatan. 1. Pendanaan      setiap akan melaksanakan program kerja, tentunya membutuhkan dana atau biaya. walaupun kegiatan tersebut bukanlah kegiatan akbar, namun tetap akan membutuhkannya. biasanya ketika Proposal diajukan ke Gudep atau Kwartir, dana yang dikeluarkan tidak sesuai dengan yang diharapkan. bahkan sering sekali proposal tersebut ditahan dan tidak ditindak lanjuti. sehingga kegiatan yang akan dilaksanakan menjadi tertunda. 2. Ketidaksiapan Panitia Peny